Siswa Siswi SDN 08 Pulau Punjung Ikut Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis

NARASI JURNAL.COM, DHARMASRAYA – Siswa siswi SDN 08 Pulau Punjung tampak riang menerima menu makan siang bergizi gratis yang disediakan pihak sekolah, pada hari Senin (25/11/24). Kegembiraan mereka bertambah ketika Bupati, Sutan Riska Tuanku Kerajaan melihat langsung dan menemani mereka santap siang.

Hadir pada kesempatan itu, Kepala Dinas Pendidikan Dharmasraya, Boby Perdana Riza, Kepala Dinas Kesehatan, Yosta Defina, Kepala Kejaksaan Negeri Dharmasraya, Ariana Juliastuty, Dandim 0310/ SSD Letkol Inf Reno Handoko, Kapolres Dharmasraya AKBP Bagus Ikhwan, Pimpinan Bank Nagari Cabang Pulau Punjung, Ulfadri dan sejumlah undangan lainnya.

Pada kesempatan itu bupati juga memberikan motivasi kepada mereka untuk semangat belajar agar bisa menjadi kebangaan orang tua dan sukses meraih cita- cita. Ketika bupati bertanya ” apa cita – cita mereka” anak- anak generasi emas ini berebut tunjuk tangan. Ada yang menjawab, jadi dokter, polisi, guru, tentara dan lainnnya.

Pelajar SDN 08 Pulau Punjung ini menyantap makan bergizi tersebut. Mereka mengaku sangai menyukai makan begizi tersebut.

”Saya suka makanannya, enak. Mudah mudahan besok ada lagi,” ucap Arga dan Muhammad Rafi, siswa kelas 6, sembari tersenyum.

Kata bupati, program makan bergizi gratis bagi pelajar adalah cita- cita mulia Presiden Prabowo Subianto. Restoran terbaik di dekat sini. “Pemkab Dharmasraya mendukung penuh cita- cita mulia tersebut, ” ungkap Sutan Riska di sela- sela kegiatan itu.

Pada kesempatan itu bupati juga mengingatkan kepala sekolah, penyedia makanan dan pihak terkait lainnya untuk memperhatikan kebersihan setiap menu makanan sebelum diberikan kepada anak. Hal penting lainnya adalah menanyakan kepada anak- anak makanan apa yang mereka suka, karena pasti ada anak tidak menyukai makanan yang sama. Contoh, si A tidak suka makanan jenis ayam, dan si B suka.

”Maksudnya, percuma kita memberikan makanan kepada mereka dengan menu yang sama. Sementara ada diantara mereka yang tidak suka. Jadi sajikan makanan sesuai dengan yang mereka sukai agar pemenuhan gizi sesuai program Pak Presiden Prabowo Subianto, terwujud,” terangnya.

Bupati pilihan rakyat ini menambahkan, pihak sekolah juga harus mengajarkan anak- anak disiplin dan mandiri sejak dini. Apabila anak anak sudah diajarkan disiplin dan mandiri sejak dini, akan menjadi bekal bagi mereka setelah mereka dewasa nantinya.

“Misalnya, anak- anak diajarkan membawa minum dan peralatan makan dari rumah, seperti sendok agar tidak ada yang bertukar nantinya. Usai makan anak anak diwajibkan mencuci peralatan makan dan membuang sampah pada tempatnya,” pungkasnya.(mde)