NARASIJURNAL.COM, – Masyarakat dusun Rantau Panjang, kecamatan Jujuhan merasa kesal pasalnya, jembatan beton yang didambakan selama ini tak kunjung direalisasikan. Kekesalan itu dilontarkan masyarakat saat Musrenbang-Dus Rantau Panjang tahun anggaran 2023, di kantor Rio Rantau Panjang, Senin (19/09/2022).
Tokoh masyarakat Jufri mengatakan, kekecewaan warga itu sudh lama diraskan, pasal nya sudah berapa kali usulan pembangunan jembatan Beton sampai saat ini belum juga terealisasikan oleh pemerintah daerah.
“Bahkan, pada 2021 sudah masuk proyek pembangunan jembatan beton bahan meterial dan sudah ada pengerjaan namun tidak lama kemudian meterial pun diangkat dan pengerjaan terhenti alias stop. Kami mewakili masyarakat rantau panjang sudah kecewa dengan janji untuk dibangun nya jembatan beton di Rantau panjang bahkan sudah mulai pengerjaan tau-tau berhenti dan bahan meterial pun dibawa ke daerah lain,” tutur Jufri.
Lanjut Jufri, jika jembatan Benton itu tidak terealisasi juga pada tahun 2023, kemungkinan warga tambah kecewa, kemungkinan tidak akan lagi mengikuti pemilihan kepala daerah pada tahun 2024.
Ditempat yang sama, Camat Jujuhan Muhammad Tafsir yang ikut menghadiri Musrenbang-Dus Rantau Panjang, ia menanggapi atas kekesalan warga tersebut.
“Terkait usulan warga rantau panjang untuk dibangun jembatan beton akan kami sampaikan ke pemerintah kabupaten. Semoga usulan warga bisa terpenuhi untuk dibangun nya jembatan beton tersebut,” ungkap Camat.
Ditambahkannya, dalam hasil Musrenbang-Dus Rantai Panjang, ada 80 persen usulan dibangun jembatan beton se lebihnya nya ke tiang PLN p, dan pemberdayaan.
Hadir dalam rapat musrenbangdus Rantau Panjang, tampak hadir Ketua BPD dan anggota,Datuk Rio, ketua LAM,dan undnagan lainnya. (azh/nj)
