Proyek Pembangunan Abutmen Jembatan Sungai Batang Jujuhan Molor, Kontraktor Salahkan Perencana Kegiatan

BUNGO346 Dilihat

NARASIJURNAL.COM, Bungo,- Proyek pembangunan Abutmen jembatan Sungai Batang Jujuhan Dusun Rantau Panjang yang dikerjakan oleh PT.Selaras Restu Abadi yang menelan biaya sebesar Rp.2.878.832.982.96, dari anggaran dana alokasi umum(DAU), sepertinya molor hingga batas tidak ditentukan. Rabu (22/10/2020).

Tampak dilokasi tidak ada aktivitas pekerja

Tampaknya bakal tertunda batas pelaksanaan yang belum ditentukan oleh pihak subkontraktor, pasalanya pihak kontraktor mengakui tak mampu dengan dana dinilai minim.

Pihak PT. Selaras Restu Abadi Eko saat diwawancarai media ini mengakui proyek molor karena masih menunggu perintah dari pihak Dinas PU.

 

“Kami tidak mampu dengan dana segitu karena ada lapisan yang harus di bor. Nilai tidak sesuai dengan perencanaan yang matang maka tidak mampu untuk mengerjakan dengan nilai anggaran sebanyak itu”ungkap Joko salah seorang pihak perusahaan,

Terpisah, Abudul Rasid selaku Rio Dusun Rantau Panjang saat dikonfirmasi terkait hal ini, dirinya mengucapkan atas pembangunan jembatan tersebut, karena jembatan itu sudah lama dinantikan oleh masyarakat setempat.

“Kami mengucapkan terimakasih dengan adanya pembangunan proyek jembatan sungai jujuhan. Menang itu harapan masyarakat Rantau Panjang, juga dua dusun lain nya selama ini sangat berharap, jembatan ini direalisasikan,” ujarnya.

Dikatakannya, Dirinya tidak tahu betul apa masalahnya proyek itu terhenti. “Tau tau pengerjaan lantai pondasi terhenti sampai sekarang. Kami selau ditanya oleh masyarakat setempat, kenapa proyek jembatan itu terhenti,” ujar Rio Rantau Panjang.

Hasil pantauan di lapangan, di lokasi pengerjaan terlihat tidak adanya aktivitas hanya ada terlihat material saja. (03/NJ)