NARASIJURNAL.COM, BUNGO,- Kabar menggembirakan bagi patani karet, khususnya petani yang berada di Kecamatan Jujuhan, dimana dari harga dasar karet olahan kadar basah yang di jual ke pasar lelang minggu lalu hanya Rp.9.200 per kg. Pada minggu ini naik mencapai Rp.10.900 per kg yang dibeli oleh pemenang lelang. Pantauan media ini di pasar lelang karet kelompok di jalan lintas sumatera km 54 tukum satu sirih sekapur jujuhan bungo. (22/10/2020).
Iwan selaku Ketua kelompok mengatakan. Betul hari ini di pasar lelang karet naik mencapai Rp.10.900 per kg kadar karet bersih kadar basah.
Sementara, pada minggu yang lalu hanya Rp.9.200 per kg naik Rp.300 per kg untuk ke kelompok tani.
“Kami menerima karet bersih basah hari ini dimenangkan oleh KBS yang bertarung berapa bos yang bertarung dalam pasar lelang. Dalam satu lelang kami berhasil dapat karet mencapai 10 ton bahkan lebih,” ungkap Iwan pada media ini,
Ditambahkan Supriadi, tujuan pasar lelang karet adalah tujuan agar masyarakat bisa merasakan harga karet dari harga di tengkulak.
Maka dengan ada nya pasar lelang para toke berlomba membeli harga karet dengan harga tinggi.
“Jadi yang tertinggi itu lah yang bisa membeli karet tersebut dari haail panen petani,”ungkap Supriadi.
Untuk harga karet di tingkat tengkulak karet bintik hanya Rp.7000 per kg dan yang karet bersih mencapai Rp.9000 per kg (03/nj)