NARASIJURNAL.COM, BUNGO – Kecamatan Jujuhan diakhir akhir ini, penambahan pasien terkonfirmasi positif covid-19 yang menunjukkan angka terbanyak dibandingkan Kecamatan lainnya di Kabupaten Bungo.
Untuk itu, Camat Jujuhan menggelar pertemuan bersama Rio se Kecamatan jujuhan, hadir Kapolsek Jujuhan diwakili oleh Ipda. Jhoni, tampak hadir Babinsa dan Kepala Puskesmas Rantau Ikil Masjaya. Rapat digelar di Aula Kantor Camat Jujuhan Kamis (8/10/2020).
![](https://narasijurnal.com/wp-content/uploads/2020/10/IMG-20201010-WA0077-300x225.jpg)
Dalam agenda rapat tersebut, Camat Jujuhan Syafrizal mengatakan. Kecamatan Jujuhan terdapat ada 5 pasien positif covid-19.
“Hasil keterangan dari tim gugus tugas covid-19 Kabupaten Bungo, Kecamatan kita ini bisa jadi masuk zona merah karena lebih banyak warga kita yang terkonfirmasi covid-19 dibandingkan kecamatan lainnya. Tapi kita berdoa saja, semoga tidak terjadi zona merah itu,” harapan Camat.
Terkait hal itu, maka pihak kecamatan Jujuhan bersama unsur Polsek Jujuhan Babinsa, juga Kepala Puskesmas telah membentuk relawan satgas covid-19 Kecamatan Jjuhan. Dan untuk relawan satgas covid-19 di dusun-dusun untuk diaktifkan kembali.
Adapun tingkatkan peraturan, penanganan covid-19 ini, orang-orang yang baru masuk ke dusun-dusun agar di chek datanya.
“Kita minta relawan satgas covid-19 di setiap dusun kembali diaktifkan. Dihimbau masyarakat kita, kebersihan juga agar selalu diperhatiakan, jika keluar rumah selalu pakai masker patuhi anjuran arahan protokol kesehatan covid-19,” tegas Camat.
Terpisah, Juru bicara tim Gugus tugas covid-19 Kabupaten Bungo dr. H.Syafarudin Matondang melalui pesan WatshApp nya mengatakan, untuk pasien yang di Kecamatan rata-rata ada riwayat perjalanan dari luar daerah.
“Maka kita himbau agar masyarakat selalu mengikuti arahan protokol kesehatan covid-19,” pungkasnya.(03/nj)