NARASIJURNAL.COM, Bungo,- Balita Selly anak ke 3 dari pasangan Baiz dan Yuliana warga Dusun Beringin Kecamatan Pelepat Kabupaten Bungo yang telah menderita Hydrocepfalus sejak lahir. Ditambah beberapa bulan terakhir ini Selly di vonis derita gizi buruk.
Saat ini Keluarga Selly telah merasa lega setelah mendapat penjelasan dan bantuan dari Kadis Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo Dr Safarudin Matondang untuk kelangsungan berobat Selly kedepannya. Di ruang kerjanya, Jum’at (21/02/2020).
Dr Safarudin Matondang mendengarkan keluhan orang tua dari Selly. Mengenai persoalan ini, Kepala Dinkes Bungo tidak tinggal diam, dengan segera mengurus agar segala kelancaran berobat Selly yang tidak lagi membebankan biaya orang tua Selly yang harus membayar BPJS pribadi yang setiap bulan harus dibayarkan. Untuk itu, bahan seperti KK dan KTP telah dilimpahkan ke Dinas Sosial Bungo, agar Selly segera mendapatkan JKN-Kartu Indonesia Sehat (KIS).
“Ini panggilan nurani agar segera diproses oleh Dinas Sosial. Tugas kita melakukan pengecekan dan mengobati, itu udah cukup sebenarnya. Kedepannya keluarga Selly yang harusnya aktif menyampaikan info kepihak pemerintah setempat seperti Kades atau Rio. Kemudian juga aktif memberikan info kepada petugas kesehatan di Kecamatan dan Bidan Desa mengenai kondisi Selly,” ujar Matondang.
Sementara orang tua dari Selly Baiz menuturkan. Terimakasih banyak atas perhatian pemerintah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo.
“Terimakasih banyak pak atas bantuannya. Saya mengakui memang sudah merasa tidak mampu lagi untuk membiayai pengobatan anak kami Selly. Terima kasih banyak pak”, tutur Baiz orang tua Selly. (Nj)
// Jurnalis, Udin www.narasijurnal.com
